<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d5271114412037224193\x26blogName\x3ddEwE+and+his+task\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://diwahyu.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://diwahyu.blogspot.com/\x26vt\x3d1086717608733527047', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Sejarah dan Perkembangan Blog

Selasa, Januari 06, 2009
Istilah blog muncul pertama kali pada tahun 1997 oleh Jorn Barger. Istilah itu digunakan oleh Barger untuk menyebut website yang berisi catatan-catatan harian si websurfer. Blog pertama kemungkinan besar adalah halaman “What’s New” pada browser Mosaic yang dibuat oleh Marc Andersen pada tahun 1993. Mosaic sendiri adalah browser pertama sebelum kemunculan dari Internet Explorer. Tapi ada yang mengatakan bahwa blog pertama adalah website pribadi milik Justin Hall.


Ketenaran blog dipicu oleh kejadian 9 September 2001, yaitu serangan ke gedung kembar WTC. Kala itu banyak warga Amerika yang membanjiri internet untuk mencari tahu mengenai kejadian itu. Ternyata banyak rekaman atau catatan-catatan pribadi dari orang-orang yang mengalami atau melihat langsung kejadian itu. Sejak saat itu blog menjadi alternatif sumber informasi dan berita. Nah sejak saat itu blog menjadi suatu trend dan banyak orang membuat blog. Para pemilik blog disebut juga blogger.

Bagaimana dengan di Indonesia? Perkembangan blog di negara kita tak jauh beda. Diawali tahun 1999-2000 dan menjadi trend di tahun 2003. Bahkan di tahun tersebut blog sudah dianggap memiliki potensi.

Nah tahun-tahun belakangan ini, blog sudah menjadi sumber nafkah sebagian blogger di Indonesia. Banyak blogger yang sudah meraup ribuan dollar menjadi netpreanur, seperti cosa, atau yang lainnya. Selain masyarakat ‘biasa’, banyak tokoh-tokoh masyarakat yang ikut ngeblog. Mulai dari konsultan perusahaan sampai dengan seniman juga mempunyai blog pribadi. Tentu saja isi dari blog tersebut bervariasi, tergantung profesi yang mereka tekuni.

Nah walaupun ada tokoh yang apatis terhadap perkembangan blog dan blogger, tapi menurut saya blog akan terus berkembang dan exist sepanjang masih hidupnya internet di dunia ini. Keep blogging dan selalu sukses buat blogger.


Penasaran??!! makanya langsung klik ajah di sini..

Apa Itu Blog??

Blog merupakan singkatan dari 'web blog' adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan- tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Situs ini dapat di akses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari isi pengguna blog tersebut.


Sejarah
Media blog pertama kali dipopulerkan oleh blogger.com yang dimiliki oleh PyraLab sebelum akhirnya PyraLab diakuisi oleh google.com pada akhir tahun 2002 yang lalu. Semenjak itu, banyak terdapat aplikasi- aplikasi yang bersifat sumber terbuka yang diperuntukkan kepada perkembangan para penulis blog tersebut.
Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam, dari sebuah catatan harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik, sampai dengan program- program media dan perusahaan- perusahaan.
Weblog memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya untuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan yang dipublikasikan.

Komunitas Blogger
Adalah sebuah ikatan yang terbentuk dari para blogger berdasarkan kesamaan- kesamaan tertentu, seperti kesamaan asal daerah, kampus, hobi dan sebagainya. Untuk bisa bergabung di komunitas blogger biasanya ada semacam syarat atau aturan yang harus dipenuhi untuk bisa masuk di komunitas tersebut.

Jenis- jenis Blog
- Blog politik: tentang berita, politik, aktivis dan lainnya.
- Blog pribadi: disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi dan lain- lain.
- Blog bertopik: blog yang membahas tentang sesuatu dan fokus pada bahasan tertentu.
- Blog kesehatan: lebih spesifik tentang kesehatan.
- Blog sastra: lebih dikenal sebagai litblog (literary blog).
- Blog perjalanan: fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan- keterangan tentang perjalan.
- Blog riset: membahas persoalan tentang akademis.
- Blog hukum: membahas persoalan tentang hukum atau urusan hukum disebut juga blawgs (blog laws).
- Blog media: berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa, biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi.
- Blog agama: membahas tentang agama.
- Blog pendidikan: biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.
- Blog kebersamaan: topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.
- Blog petunjuk (directory): berisi ratusan link halaman website.
- Blog bisnis: digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka.
- Blog pengejawantahan: fokus tentang objek di luar manusia seperti anjing.
- Blog pengganggu (spam): digunakan untuk promosi bisnis affiliate juga disebut splogs (spam blog).

Resiko Kejahatan
Karena blog sering digunakan untuk menulis aktivitas sehari- hari yang terjadi pada penulisnya ataupun merefleksikan pandangan- pandangan penulisnya tentang berbagai macam topik maka blog menjadi sumber informasi bagi para hacker, pencuri identitas, mata- mata, dan sebagainya.

sumber dari sini
Penasaran??!! makanya langsung klik ajah di sini..

Ponsel sebagai Teknologi Budaya dan Budaya Teknologi

Kamis, Desember 25, 2008
Ponsel Sebagai Teknologi Budaya dan, Budaya Teknologi
Ditinjau dari Perspektif Sosiologi
AGENDA
  • ISTILAH
  • PERKEMBANGAN PONSEL DAN TEKNOLOGI TELEKOMUNIKASI
  • DAMPAK PONSEL DAN TEKNOLOGI TELEKOMUNIKASI TERHADAP BUDAYA
  • REKOMENDASI
  • SMART TELECOM
ISTILAH
• ISTILAH
• CIRI – CIRI BUDAYA
• WUJUD BUDAYA
• FUNGSI BUDAYA
• PENYEBAB PERUBAHAN BUDAYA

ISTILAH
  • Komunikasi : peristiwa pertukaran informasi atau berita yang berjalan dan terus menerus
  • 4 komponen terjadinya komunikasi : Pengirim berita (sumber), Pihak yang menerima berita, Isi berita, dan Media penyampai (transmisi)
  • Telekomunikasi adalah setiap pemancaran, pengiriman, dan atau penerimaan dari setiap informasi dalam bentuk benda, isyarat, tulisan, gambar, suara, dan bunyi melalui sistim kawat, optik, radio, atau sistim elektronik lainnya.
  • Budaya adalah hasil karya cipta manusia yang diperoleh dari hasil kegiatan dan penciptaan batin (akal budi) manusia seperti kepercayaan, kesenian dan adat istiadat
  • Kebudayaan diciptakan dengan tujuan demi kepentingan dan peningkatan kesejahteraan hidup manusia


CIRI – CIRI BUDAYA
- Menyeluruh,
- Berkembang dalam ruang atau bidang
geografis tertentu dan
- Berpusat pada perwujudan nilai-nilai tertentu
WUJUD BUDAYA
• Ide dalam tata hidup,
• Tingkah laku dalam tata hidup,
• Produk sebagai:
- Ekspresi pribadi,
- Sarana hidup dan
- Nilai dalam bentuk lahir.
FUNGSI BUDAYA
- Mendasari, mendukung, dan mengisi masyarakat dengan nilai-nilai hidup untuk dapat:
- Bertahan,
- Menggerakkan serta
- Membawa masyarakat kepada taraf hidup tertentu :
- hidup lebih baik,
- lebih manusiawi dan
- berperikemanusiaan.
PENYEBAB PERUBAHAN BUDAYA
Faktor Internal
• Bertambahnya atau
• Berkurangnya produk,
• Penemuan-penemuan baru (inovation),
• Pertentangan-pertentangan dalam masyarakat (konflik) dan
• Adanya pemberontakan atau revolusi.

Faktor Eksernal
• Perubahan lingkungan fisik manusia (bencana alam),
• Pengaruh kebudayaan masyarakat lain dan
• Karena adanya peperangan.
PERKEMBANGAN PONSEL & TEKNOLOGI KOMUNIKASI

PERKEMBANGAN TELEPON DI INDONESIA
• 1974, TELKOM diberikan wewenang untuk menyelenggarakan Telekomunikasi untuk umum di Indonesia
• 1980, Indosat berdiri
• 1990, Berdirian perusahaan radio Panggilan
• 1995, Telkomsel berdiri sebagai perusahaan pertama seluler di Indonesia
• 2006, Smart Telecom berdiri sebagai perusahaan seluler CDMA 2000 1x terakhir di Indonesia

PERKEMBANGAN TELEPON DI INDONESIA

MOBILE BROADBAND SERVICE
– “Indonesia leads South East Asia” in adopting mobile broadband services
» Jumlah koneksi HSPA melebihi koneksi Fixed BB, 315,000 koneksi HSPA dibandingkan dg 300,000 koneksi fixed-broadband pada akhir 2007
» 5.5 juta pelanggan 3G (June 2008)
INTERNET
Indonesia – pengguna berat dari Mobile Internet
• Yahoo!Go
– # 1 in Asia
– # 3 Worldwide
• AdMob
– # 2 Worldwide
• myGamma
– # 1 Top ten list by advertising page view and percent year-on-year growth
• Opera Mini
– # 2 In Opera Mini worldwide traffic (63% traffic = social networking sites)
• Taptu
– In Taptu user base worldwide
BISNIS TELEKOMUNIKASI
– Dipengaruhi oleh:
– Regulasi
– Kemajuan Teknologi
– Permintaan Pelanggan
DAMPAK PONSEL & TEKNOLOGI TELEKOMUNIKASI TERHADAP
EKONOMI & BUDAYA
• PENGARUH TERHADAP EKONOMI
• TELEKOMUNIKASI & BUDAYA
• PENGARUH PADA BUDAYA SOSIAL
• PENGARUH PADA BUDAYA BIROKRAT
• PENGARUH PADA BUDAYA BISNIS
• PENGARUH PADA PENDIDIKAN
PENGARUH TERHADAP EKONOMI
• Pertumbuhan telekomunikasi sebesar 1% secara langsung atau tak langsung memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 3% (ITU).
• Peningkatan aktivitas perdagangan akibat pertumbuhan telekomunikasi
• Penyerapan Tenaga Kerja ( padat karya )

TELEKOMUNIKASI & BUDAYA
• Internet pemicu antisocial behavior
– anonymous
– tidak bertatap muka secara langsung
• Budaya kita?
– tidak/kurang belajar dari sejarah
– suka jalan pintas PENGARUH PADA BUDAYA SOSIALAktor (means) pengubah dan sekaligus sebagai Sasaran (ends) dari perubahan
– Memudahkan aktivitas manusia
PENGARUH PADA BUDAYA SOSIAL
• Aktor (means) pengubah dan sekaligus sebagai Sasaran (ends) dari perubahan
• Memudahkan aktivitas manusia
• Penyebab kesenjangan ekonomi dan sosial.
• Teknologi tepat guna menjadi tidak popular

PENGARUH PADA BUDAYA BIROKRAT
• Budaya terbuka
• Disiplin
• Lisan --> Tertulis
• Hirarki --> Jaringan
• Berbagi Informasi Gagap Teknologi
• Loncatan budaya
PENGARUH PADA BUDAYA BISNIS

• e-Biznis baru
• Pangsa Pasar baru
• Riset Pasar murah
• 24 jam /7 hari
• Ubiquitous: every one, every where & every time
• Gagap Teknologi
• Loncatan budaya
• Ancaman Global
PENGARUH PADA PENDIDIKAN
• Dampak Positif
– Perubahan sarana belajar
– Kemudahan mendapat informasi dan bahan belajar
• Munculnya sarana belajar online (e-learning)
– Luas jangkauan komunitas dan interaksi
• Knowledge sharing
– Peningkatan Social interactions, walaupun secara online
– Budaya dengar ke budaya menonton
• Sarana video, televisi
– Collaborative and participatory
– Belajar mandiri
• Dampak Negatif
– berkurangnya nilai kemanusiaan
• Jarangnya interaksi secara fisik
– ikatan emosi dan penghargaan kepada guru akan berkurang
– perubahan mental siswa karena pornografi melalui internet
REKOMENDASI
• D I K W
• PENERIMAAN TEKNOLOGI
• PERANAN PEMERINTAH RECOMENDASI
REKOMENDASI
• Telekomunikasi sebagai pemicu budaya perlu dicermati dengan bijaksana
• Peran Pemerintah dalam menciptakan regulasi yang benar, bijak, dan melindungi masyarakat
• Masyarakat sebagai konsumen perlu melakukan filter terhadap budaya teknologi telekomunikasi yang “tidak sesuai” dengan budaya Indonesia

sumber dari :
Seminar Nasional “Ponsel: Teknologi Budaya dan Budaya Teknologi”
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
24 Desember 2008
Penasaran??!! makanya langsung klik ajah di sini..

Teknologi Budaya dan Budaya Teknologi

Telepon Seluler:
Teknologi Budaya dan Budaya Teknologi
(Studi Tentang Penggunaan HP di Berbagai Negara)

Garis Besar
• Pendahuluan
• Teknologi dan Budaya
• Studi-Studi Penggunaan Telepon Genggam
• Kesimpulan

Pendahuluan
• Teknologi Informasi dan Komunikasi ada di mana-mana dan menjadi lebih prominen
• Komunikasi Bergerak (Mobile) telah menjadi mainstream dan omnipresent
• Telepon genggam/seluler (HP) merupakan teknologi yang lebih cepat diadopsi oleh begitu banyak orang (Katz, 2006)
• HP menjangkau dimana media tidak dapat mencapainya (GSM World, 2006).
• Pada tahun 2006 terdapat sekitar 2,4 milyar HP terjual di dunia, lebih banyak dibandingkan penjualan komputer (GSM World, 2006).
• Ada lebih dari 350 milyar short message service (SMS) yang melintasi jaringan bergerak setiap bulannya (GSM World, 2006).
• Sebuah studi yang dirilis oleh GSM World (2007) memperlihatkan kenaikan 10% dari penetrasi teknologi bergerak yang meningkatkan 1,2% pertumbuhan ekonomi
• Akhir 2007, jumlah pengguna HP di dunia mencapai 3.2 Milyar (Castell, 2008)
• Pasar Telekomunikasi Indonesia

Penetrasi Nirkabel Tahun 2007


Teknologi dan Budaya

Teknologi dan Budaya: Konteks HP
• Technology is extension of man dan the medium is the message (McLuhan, 1964).
• Dasar untuk mengatakan bahwa teknologi mendorong perubahan sosial yang sering disebut oleh technological determinism (LaRose & Straubhaar, 2006, 2008)


Sumber: Marshal McLuhan, Understanding Media, (1964); Robert LaRose & J. Straubhaar, Media Now, (2006, 2008)

Peradaban menentukan teknologi, bukan tidak terbendung (cultural determinism )

ASPEK BUDAYA
tujuan, nilai dan kode etik, kepercayaan, kesadaran dan kreativitas
ASPEK ORGANISASI
Kegiatan ekonomic dan industri,
aktivitas profesional , pengguna dan konsumen, asosiasi perdagangan
ASPEK TEKNIS
Pengetahuan, ketrampilan dan teknik, alat-alat mesin, bahan kimia, sumber daya, produk dan limbah
Sumber: Pacey, Culture of Technology, (2000)

LEVEL :
• Level Pertama, “Definisi Umum”
• Level Kedua, “Kontekstual” atau “Definisi berbasis Pengguna”
• Level Ketiga, “Kommunikatif” atau Definisi “Struktural”
DEFINISI TEKNOLOGI :
• Teknologi sebagai objek fisik, alat, & artefak
• Teknologi sebagai isi atau “piranti lunak”, yang didefinisikan oleh cara penggunaannya
• Teknologi sebagai sistem budaya dan makna sosial
DEFINISI BUDAYA :
• Budaya sebagai “seni” dan “keunggulan estetis”
• Budaya sebagai “cara hidup” atau pengalaman yang hidup dalam orang-orang, komunitas atau kelompok
• Budaya sebagai dasar “sistem struktur”
Studi-Studi Penggunaan HP
• Ranghild Overa (2008) menggambarkan konteks negara Ghana dan memperlihatkan akses HP mempengaruhi kehidupan sehari-hari dan ekonomi bagi pedagang hasil bumi:
– HP menjadi alat komunikasi antara pedagang kota dan desa karena sering berpindah-pindah dan tidak punya kantor
– Pedagang bertukar informasi dan memilih berkomunikasi verbal daripada penggunaan SMS.

• Pui-lam “Patrick” Law dan Yinni Peng (2008) meneliti pekerja migran Cina bagian Selatan berkaitan dengan formasi jaringan kerja yang terbuka dan luas
– HP menjadi alat untuk berkomunikasi dengan keluarga di daerah rural
– HP memperluas jaringan untuk mendapatkan pasar kerja
Sumber: Pui-lam Law & Yinni Peng, Mobile Networks: Migrant Workers in Southern China, (2008)
• Judith Mariscal dan Carla Marisa Bonina (2008) mensurvei penggunaan HP di Mexico
– 49% perempuan muda ditemukan tergantung dengan HP dengan sering menelepon keluarga yang berada di rumahnya.
– Generasi muda sulit membedakan antara komunikasi face-to-face dengan komunikasi dengan menggunakan HP.
Sumber: Judith Mariscal & Carla Maris Bonina, Mobile Communication in Mexico: Policy and Popular Dimensions, (2008)

• Patricia Mechael (2008) meneliti tentang penggunaan HP dalam pelayanan kesehatan di Mesir
– Pemanfaatan HP lebih bermanfaat bagi pekerja kesehatan di daerah pinggiran kota dan rural untuk mengatasi rasa terisolasi
– Pekerja kesehatan menggunakan HP untuk memanggil dan berkoordinasi pejabat yang bertanggung jawab fasilitas kesehatan dan pelayanan gawat darurat
Sumber: Patricia Mechael, Health Services and Mobiles: A Case from Egypt, (2008)


• Lourdes M. Portus (2008) mengeksplorasi pemanfaatan HP bagi komunitas miskin kota Filipina
– HP dibeli secara kredit (empat kali bayar) dengan bunga 20% dan pengisian pulsa dengan prepaid
– HP dibeli untuk memperlihatkan status
– HP berguna untuk tetap berhubungan dengan keluarga di rumah mengantisipasi kriminalitas
– HP dimanfaatkan untuk memperluas pengawasan terhadap anak.
Sumber: Lourdes M. Portus, How the Urban Poor Acquire and Give Meaning to the Mobile Phone, (2008)

• Christian Licoppe (2008) meneliti tentang nada panggil HP (ringtone) di Amerika Serikat
– Ringtone digunakan untuk membedakan atau mengenali penelepon
– Ringtone dianggap mewakili “musik dalam pikiran” dan ekspresi diri
– Ringtone dimanfaatkan untuk memberikan kesenangan bagi penelepon jika tidak diangkat
Sumber: Christian Licoppe, The Mobile Phone’s Ring, (2008)

• Scott Campbell (2007) mensurvei tentang penggunaan HP dalam konteks Apparatgeist dan Fashion di Hawaii
– Apparatgeist = ‘spirit of machine’, kebiasaan manusia dalam mengadopsi HP (Katz & Aakhus, 2002)
– HP menjadi alat berkomunikasi untuk membangun relasi, keamanan, kenyamanan, dan ekspresi diri
– HP menjadi simbol gaya hidup, fashion dalam teknologi, representasi anggota kelompok.
Sumber: Scott Campbell, Mobile Technology and The Body: Apparatgeist, Fashion, and Function, (2008)
• Naomi S. Baron (2008) meneliti tentang volume suara dan multitasking dalam HP
– Perempuan merasa lebih terganggu ketika mendengarkan ringtone dan suara orang bertelepon dengan menggunakan HP karena lokasi yang tidak pas (spt. rumah ibadah, toilet)
– Laki-laki merasa terganggu ketika ada orang lain yang mendengarkan (‘nguping’) pembicaraannya di HP
– 73,9% mahasiwa melakukan multitasking baik antara komputer, HP, dan komunikasi face-to-face
Sumber: Naomi S. Baron, Adjusting the Volume: Technology and Multitasking in Disourse Control, (2008)

• Richard S. Ling (2008) meneliti dengan kohesi dan ritual sosial dalam penggunaan HP
– SMS menjadi alat untuk mempererat interaksi antara pasangan yang sedang berpacaran di Jepang (Ito, 2005)
– HP menjadi alat untuk mengucapkan selamat (mis. HUT) tanpa dibatasi ruang dan waktu
– Penggunaan kata “hug” sebagai penutup dalam SMS spt: “Have a good night, hug”, “Do you want to spend the night? Hug”.
Sumber: Richard S. Ling, The Mediation of Ritual Interaction via the Mobile Telephone, (2008);
M. Ito, Mobile phones, Japanese youth and the re-placement f social contact, (2005)

• Kakuko Miyata, Jeffrey Boase, dan Barry Wellman (2002, 2004, 2005) meneliti tentang pengaruh sosial ‘Keitai’ (Internet berbasis HP).
– Penggunaan keitai lebih banyak untuk email dibandingkan dengan PC.
– Keitai menjadi alat utama komunikasi yang berguna untuk menjaga hubungan antara sesama pengguna spt kedekatan emosional dan bantuan finansial.
Sumber: Kakuko Miyata, Jeffrey Boase, & Barry Wellman, The Social Effect of Keitai and Personal Computer Email in Japan, (2008)
• Ilpo Koskinen (2008) meneliti tentang Multimedia Service (MMS):
– MMS digunakan untuk “moblog”, mobile blogs, citizen journalism, dan media massa bergerak.
– MMS memberikan elemen sosial, sensual, dan emosi.
– MMS mengarahkan masyarakat pada kelompok yang nomaden.

• On-Kwok Lai (2008)meneliti penggunaan HP di Jepang untuk perlindungan anak-anak salah satunya dengan RFID:
– Lebih dari 81% responden sangat menyukainya untuk mendapatkan informasi keberangkatan dan kedatangan anak-anaknya (MIC 2005, 2006)
– NTT DoCoMo membuat pasar “kids mobile” untuk keamanan dengan alarm 100 dB dan panggilan darurat (MIC, 2006)
– Orang tua berlangganan “ima-doco” (Where are you now?) (Japan Times, 2005).
Sumber: On-Kwok Lai, Locating the Missing Links of Mobile Communication in Japan: Sociocultural Influences on Usage by Children and the Elderly, (2008). MIC, White Paper, (2005, 2006); Japan Times, DoCoMo handset for kids boasts crime alarm (2005)


• Peter B. White dan Naomi Rosh White (2008) meneliti penggunaan HP di kalangan turis di Selandia Baru
– HP digunakan untuk mendapatkan dukungan emosi dari rumah dan kekangenan terhadap keluarga
– SMS lebih banyak dipergunakan untuk menjaga kontak sedangkan Voice digunakan untuk keadaan darurat
– HP menjadi representasi kehadiran dengan keluarga, teman, dan rekan bisnis selama liburan.
Sumber: Peter B. White & Naomi Rosh White, Maintaining Co-presence: Tourists and Mobile Communication in New Zealand, (2008)

• Jonathan Donner, Nimmi Ragaswamy, Molly Wright Steenson, and Carolyn Wei (2008) meneliti penggunaan HP di keluarga kalangan menengah di India
– Karena masalah finansial, HP dipinjamkan, di sewa dan pembayaran tagihannya dikumpulkan secara kolektif dalam anggota keluarga
– Pada keluarga yang ingin selalu dekat dengan anggota keluarga lainnya, HP digunakan untuk berkomunikasi tanpa harus bertemu secara fisik
– Bagi pasangan pacaran yang berbeda kasta, HP menjadi alat untuk membangun relasi romantis tanpa harus takut diketahui dan ditentang oleh keluarga masing-masing


Sumber: Jonathan Donner, Nimmi Ragaswamy, Molly Wright Steenson, & Carolyn Wei, “Express Yourself” and “Stay Together”: The Middle-Class Indian Family, (2008)



• Mohammad Ibahrine (2008) meneliti penggunaan HP di Arab
– 90% remaja Arab menggunakan SMS, “Arab Generation Txt” (Arab Advisory Group, 2005)
– Bluetooth menjadi alat untuk bertukar nomor HP antara laki dan perempuan tanpa harus dihalangi atau dibatasi oleh Mutawaeen (Aboud, 2005)
– Adanya pelarangan penggunaan kamera HP di shopping mall (Kawach, 2003) dan pemisahan shopping mall (Daoussary, 2006)
– Adanya UU yang melarang penggunaan teknologi Bluetooth di Bahrain (Daoussary, 2006)


Sumber: Mohammad Ibahrine, Mobile Communication and Sociopolitical Change in the Arab World, (2008); Arab Advisors Groups, Only 56% of Arab cellular operators provide the MMS service, while Marocco and Lebanon have the highest SMS rates in the Arab, (2005); G. Aboud, Teenagers sinking their teeth into new technology, (2005); S. Doussary, The first law in the Gulf countries against the misuse of the Bluetooth wireless technology, (2006); N. Kawach, Camera mobile phone may be new security irritant, (2
• Mohammad Ibahrine (2008) meneliti penggunaan HP di Arab:
– 96% responden pada American University di Kairo dan Universitas Kairo percaya bahwa diperlukan aturan baru untuk meregulasi HP di ruang publik
– Pemerintah Saudi Arabia melarang penggunaan HP untuk memilih “Star Academy” (Saudi Arabia Idol) (Hammond, 2005)
– HP digunakan untuk mendapatkan pasangan dalam kawin kontrak (Misyar) (Al-Arabiya.net, 2005)
– SMS banyak digunakan untuk mengucapkan Selamat Idul Fitri (Howeidy, 2006)

Sumber: Mohammad Ibahrine, Mobile Communication and Sociopolitical Change in the Arab World, (2008); A. Hammond, Saudi telecom stops text vote for Arab talent show, (2005), Al-Arabiya.net, The mobile phone and the Misyar, (2005); A. Howeidy, Lessons learned, (2006)

• Mohammad Ibahrine (2008) meneliti penggunaan HP di Arab:
– Walaupun ada fatwa tentang pelarangan penggunaan HP berkamera (Mishkas, 2004, Geledi, 2005), Fatwa-fatwa juga didistribusikan melalui SMS spt:
“Penggunaan SMS antara anak laki-laki dan perempuan diharamkan oleh Syariah Islam, dan yang mengarah kepada tindakan tersebut dilarang….” (International Islamic News Agency, 2004).

Sumber: Mohammad Ibahrine, Mobile Communication and Sociopolitical Change in the Arab World, (2008); A. Mishkas, Saudi Arabia to overturn ban on camera phones, (2004), S. Geledi, Camera phones still banned at schools, (2005); IINA
• Shahiraa Sahul Hameed (2008) meneliti efek penggunaan HP di Singapura
– HP menyebabkan pengurangan sentralisasi pengawasan di sekolah sejak murid memiliki alat untuk mengakses dan memberikan akses di luar sekolah
– Muslim Religious Council of Singapore (MUIS) dan Registar of Muslim Marriage (ROMM) menerima penggunaan SMS untuk talak, namun akan memberikan denda SGD 500 (3 juta rupiah) atau 6 bulan hukuman penjara di bawah UU Syariah Islam jika tidak melapor ke Pengadilan Syariah dalam waktu 6 hari setelah pengiriman SMS.
– Pemerintah Singapura meminta penggunaan kartu prabayar untuk melakukan registrasi dan membatasi seseorang untuk tidak memiliki lebih dari 10 SIM Card.

Sumber: Shahiraa Sahul Hameed, The effect of Mobile Telephony on Singaporean Society, (2008)
• Howard Rheingold (2008) meneliti dan mendokumentasikan tentang HP dan SMS sebagai alat yang mempengaruhi demonstrasi publik dan pemilihan umum
– Di Ghana, HP menjadi alat untuk melaporkan kebohongan di tempat pemungutan suara ke stasiun radio lokal
– Di Kenya, SMS menjadi alat kampanye, berita polling, dukungan politik (Kagai, 2002; Kalondo, 2005)
– Di Hungaria, SMS menjadi alat propaganda politik selama pemilu (Danyi & Sukosd, 2003)
– Di Italia, SMS menjadi kampanye untuk PM Silvio Berlusconi, ‘Sostieni Molto Silvio’ yang berarti ajakan untuk mengirimkan kalimat promosi ke lima orang berikutnya (Rhiengold, 2008).



Sumber: Howard Rheingold, Mobile media and political collective action, (2008); B. Kagai, Mobile phone plays role in free Kenya elections, (2008); E. Kalondo, Kenyans hold peaceful referendum after bitter campaign, (2005); Danyi & Sukosd, M-Politicas in the making: SMS and e-mail in the 2002 Hungarian election campaign, (2003)

• Howard Rheingold (2008) meneliti dan mendokumentasikan tentang HP dan SMS sebagai alat yang mempengaruhi demonstrasi publik dan pemilihan umum
– Di Korea Selatan, SMS menjadi salah satu alat untuk mendukung calon “underdog” yang kemudian menjadi presiden terpilih.
– Di Filipina, SMS memainkan peran penting dalam menjatuhkan rezim Estrada (Shantiran, 2003)
– Di Spanyol, SMS menjadi alat untuk mempertanyakan kebijakan pemerintah dan memanggil para demonstran (Adelman, 2004)
– Di Amerika, SMS dan Blackberry menjadi alat untuk kampanye, koordinasi antar anggota kongres, komunikasi darurat setelah 9/11 (Teachout, 2003)
Sumber: Howard Rheingold, Mobile media and political collective action, (2008); Shantiran, Txt Craze, (2003); J. Adelman, U say u want a revolution: Mobile phone text messaging is evolving into political tool, (2004); Z. Teachout, SMS messages Urge Consumers to Boycott US Products, (2003)
• Howard Rheingold (2008) meneliti dan mendokumentasikan tentang HP dan SMS sebagai alat yang mempengaruhi demonstrasi publik dan pemilihan umum
– Di Cina, SMS menjadi alat untuk menyebarkan berita tentang “fatal flu in Guandong” ke 120 juta rakyat Cina (Hoenig, 2003); koordinasi antar demonstran (French, 2004; Cody, 2005)
– Rheingold menyimpulkan bahwa adanya “smart mobs” dapat mengarah kepada demokrasi yang lebih kuat dalam memberdayakan warga negara dan dalam mengorganisir demonstrasi.
Sumber: Howard Rheingold, Mobile media and political collective action, (2008); H. Hoenig, Beijing goes high tech to block Sars messages, (2003); H. W. French, Workers demand union at Wal-Mart suppliers to China, (2004); E. Cody, A Chinese city’s rage at the rich and powerful, (2005).


• Thomas Molony (2008) meneliti tentang penggunaan HP di luar tujuan pembangunan di Tanzania, Zambia, dan Madagascar:
– Di Tanzania, HP menjadi salah satu komponen penting dalam transaksi seks perempuan muda selain untuk mendapatkan mobil (car) dan uang tunai (cash).
– Di Zambia, perempuan muda melakukan transaksi seks untuk mendapatkan HP terbaru dan pulsa (Cole, 2004)
– Di Madagascar, kepemilikan HP memperlihatkan kekuasaan dan otoritas dalam rumah tangga (Cole, 2004).
Sumber: Thomas Molony, Nondevelopmental uses of mobile communication in Tanzania, (2008); J. Cole, Fresh contact in Tamatave, Madagascar: Sex, money, and intergenerational transformation, (2004).
• Bart Barendregt dan Raul Pertierra (2008) meneliti penggunaan HP terkait dengan supranatural di Filipina dan Indonesia:
– Di Filipina, terdapat cerita-cerita tentang menerima HP tanpa ada nomor yang memanggil, batere yang tiba-tiba habis, atau HP yang berpindah tempat
– Di Indonesia, banyak orang mau membeli no. cantik karena percaya dengan primbon, hong shui atau feng shui
– Di salah satu universitas di Jawa, HP digunakan oleh seorang pustakawan menjadi perantara untuk berkomunikasi dengan dukun di kampung halamannya dengan mahasiswa universitas tsb untuk mendapatkan prediksi angka lotere.
Sumber: Bart Barendregt & Raul Pertierra, Supernatural Mobile Communication in the Philippines and Indonesia, (2008)

• James E. Katz da Sophia Krzys Acord (2008) meneliti tentang penggunaan HP sebagai alat untuk mobile gaming di Jepang dengan menemukan tiga jenis pemain game: Hardcore, Casual, dan Social Gamers
• Youn-ah Kong (2008) meneliti tentang online community dalam mobile communication di Korea menemukan adanya hubungan antara penggunaan mobile communication dalam online social networking dengan interaksi sosial.
Sumber: James E. Katz & Sophia Krzys Acord, Mobile games and Entertainment, (2008);
Youn-ah Kong, Online communities on the move: Mobile play in Korea, (2008).
Kesimpulan
• HP jarang digunakan sebagai teknologi yang terisolasi penggunaannya (artinya dipakai bersama dengan teknologi lainnya).
• Penggunaan HP sebagai alat komunikasi dalam berbagai situasi.
• HP merupakan alat multipurpose.
• Semakin ke depan, semakin banyak orang menggunakan HP
• Penggunaan HP akan berkembang di luar fungsi utamanya untuk berkomunikasi seiring dengan nilai dan simbolisasi dari adanya subculture.
• HP menjadi bagian utama eksistensi manusia yang menyebabkan interaksi sosial dan budaya mengalami penyesuaian dengan keberadaannya.
• HP juga membantu menyelesaikan banyak halangan dalam mobilisasi politik dalam persiapan, pengerahan, koordinasi, dan sentimen massa.
• HP juga memiliki kekuatan yang kuat dalam mempromosikan kesempatan ekonomi.
• HP menjadi alat yang mampu melakukan tracking dan monitoring lokasi demi keamanan dan kenyamanan
• HP menjadi alat reproduksi sosial setiap hari
• HP menjadi alat konsumsi multimedia setiap hari
• Manusia dapat mengatasi multitasking baik dari tugas kognitif dan operasional dari penggunaan HP
• Penggunaan HP dapat dibatasi melalui regulasi atau aturan yang mengedepankan kepentingan norma publik, budaya, dan agama

sumber dari :
Irwansyah, MA
Disajikan pada acara Seminar Nasional “Ponsel: Teknologi Budaya dan Budaya Teknologi”
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
24 Desember 2008
Penasaran??!! makanya langsung klik ajah di sini..

Perkembangan Televisi

Jumat, Desember 19, 2008
Televisi adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari kata tele dan vision; yang mempunyai arti masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh. Penemuan televisi disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tidak formal disebut dengan TV, tivi, teve atau tipi.

Dalam penemuan televisi (tv), terdapat banyak pihak, penemu maupun inovator yang terlibat, baik perorangan maupun badan usaha. Televisi adalah karya massal yang dikembangkan dari tahun ke tahun. Awal dari televisi tentu tidak bisa dipisahkan dari penemuan dasar, hukum gelombang elektromagnetik yang ditemukan oleh Joseph Henry dan Michael Faraday (1831) yang merupakan awal dari era komunikasi elektronik.


* 1876 - George Carey menciptakan selenium camera yang digambarkan dapat membuat seseorang melihat gelombang listrik. Belakangan, Eugen Goldstein menyebut tembakan gelombang sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai sinar katoda.

* 1884 - Paul Nipkov, Ilmuwan Jerman, berhasil mengirim gambar elektronik menggunakan kepingan logam yang disebut teleskop elektrik dengan resolusi 18 garis.

* 1888 - Freidrich Reinitzeer, ahli botani Austria, menemukan cairan kristal (liquid crystals), yang kelak menjadi bahan baku pembuatan LCD. Namun LCD baru dikembangkan sebagai layar 60 tahun kemudian.

* 1897 - Tabung Sinar Katoda (CRT) pertama diciptakan ilmuwan Jerman, Karl Ferdinand Braun. Ia membuat CRT dengan layar berpendar bila terkena sinar. Inilah yang menjadi dassar televisi layar tabung.

* 1900 - Istilah Televisi pertama kali dikemukakan Constatin Perskyl dari Rusia pada acara International Congress of Electricity yang pertama dalam Pameran Teknologi Dunia di Paris.

* 1907 - Campbell Swinton dan Boris Rosing dalam percobaan terpisah menggunakan sinar katoda untuk mengirim gambar.

* 1927 - Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat mengembangkan televisi modern pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang image dissector tube menjadi dasar kerja televisi.

* 1929 - Vladimir Zworykin dari Rusia menyempurnakan tabung katoda yang dinamakan kinescope. Temuannya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT.

* 1940 - Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis.

* 1958 - Sebuah karya tulis ilmiah pertama tentang LCD sebagai tampilan dikemukakan Dr. Glenn Brown.

* 1964 - Prototipe sel tunggal display Televisi Plasma pertamakali diciptakan Donald Bitzer dan Gene Slottow. Langkah ini dilanjutkan Larry Weber.

* 1967 - James Fergason menemukan teknik twisted nematic, layar LCD yang lebih praktis.

* 1968 - Layar LCD pertama kali diperkenalkan lembaga RCA yang dipimpin George Heilmeier.

* 1975 - Larry Weber dari Universitas Illionis mulai merancang layar plasma berwarna.

* 1979 - Para Ilmuwan dari perusahaan Kodak berhasil menciptakan tampilan jenis baru organic light emitting diode (OLED). Sejak itu, mereka terus mengembangkan jenis televisi OLED. Sementara itu, Walter Spear dan Peter Le Comber membuat display warna LCD dari bahan thin film transfer yang ringan.

* 1981 - Stasiun televisi Jepang, NHK, mendemonstrasikan teknologi HDTV dengan resolusi mencapai 1.125 garis.

* 1987 - Kodak mematenkan temuan OLED sebagai peralatan display pertama kali.

* 1995 - Setelah puluhan tahun melakukan penelitian, akhirnya proyek layar plasma Larry Weber selesai. Ia berhasil menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang. Larry Weber kemudian megadakan riset dengan investasi senilai 26 juta dolar Amerika Serikat dari perusahaan Matsushita.

* dekade 2000- Masing masing jenis teknologi layar semakin disempurnakan. Baik LCD, Plasma maupun CRT terus mengeluarkan produk terakhir yang lebih sempurna dari sebelumnya.

Memang benar banyak sebagian orang mengatakan kalau gambar yang dihasilkan TV LCD dan Plasma memiliki resolusi yang lebih tinggi. Tetapi kekurangannya adalah masa atau umur TV tersebut tidak dapat berumur panjang jika kita memakainya terus-menerus jika kalau dibandingkan dengan TV CRT atau yang dikenal sebagai tivi biasa yang digunakan orang pada umumnya.

Jenis televisi
- televisi analaog mengkodekan informasi gambar dengan memvariasikan voltase dan/atau frekuensi dari sinyal. Seluruh sistem sebelum Televisi digital dapat dimasukan ke analog.
- Televisi digitalatau penyiaran digitaladalah jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal video, audio, dan data ke pesawat televisi.

Pengembangan televisi digital antara lain dikarenakan:

* Perubahan lingkungan eksternal
o Pasar TV analog yang sudah jenuh
o Kompetisi dengan sistem penyiaran satelit dan kabel
* Perkembangan teknologi
o Teknologi pemrosesan sinyal digital
o Teknologi transmisi digital
o Teknologi semikonduktor
o Teknologi peralatan yang beresolusi tingggi

Perkembangan baru

* Televisi digital (Digital Television, DTV)
* TV Resolusi Tinggi (High Definition TV, HDTV)
* Video Resolusi Ultra Tinggi (Ultra High Definition Video, UHDV)
* Direct Broadcast Satellite TV (DBS)
* Pay Per View
* Televisi internet
* TV Web
* Video atas-permintaan (Video on-demand, VOD)
* Gambar-dalam-Gambar (Picture-In-Picture, PiP)
* Auto channel preset
* Perekam Video Digital
* DVD
* CableCARD™
* Pemrosesan Cahaya Digital (Digital Light Processing, DLP)
* LCD dan Plasma display TV Layar Datar
* High-Definition Multimedia Interface (HDMI)
* The Broadcast Flag
* Digital Rights Management (DRM)

sumber dari sini


Penasaran??!! makanya langsung klik ajah di sini..


About me

I'm dewe From Indonesia
[...]

Web This Blog

Archives

Previous Posts

wanna buzz me..??!!



ShoutBox


ShoutMix chat widget

Powered By

Powered by Blogger